Startup Food Delivery 2022 yang Masih Eksis hingga saat ini di Indonesia
Startup Food Delivery Service : Gaya hidup manusia yang semakin sibuk setiap hari membuat banyak orang mencari solusi untuk mencari makanan dengan mudah dan cepat, baik dari segi makanan siap saji atau bahan makanan itu sendiri.
Berikut Startup food delivery yang eksis hingga saat ini.
1. GoFood
Salah satu layanan pesan antar makanan terbesar yang telah bekerja sama dengan 400,000 merchant di berbagai kota di Indonesia.
Di tengah lesunya perekonomian pada masa pandemi virus Covid-19, Gojek memiliki cara sendiri untuk mendongkrak perekonomian.
Melalui layanan GoFood, Gojek menghadirkan program Hari Kuliner Nasional (Harkulnas) untuk membantu ribuan UMKM menjaga keberlangsungan bisnisnya.
Pandemi Covid-19 menimbulkan pergeseran pola konsumsi manusia dari yang biasanya pemesanan dilakukan di tempat (dine in dan take away) berpindah ke pesan antar secara online.
Hal itu sejalan dengan imbauan pemerintah untuk beraktivitas dari rumah.
Peluang ini dapat dimanfaatkan untuk mempertahankan roda bisnis UMKM tetap bergerak sehingga membantu dalam membuka ruang yang lebih luas bagi mitra dan driver Gojek dalam mendapat penghasilan.
Baca juga: Start-up Asuransi Tunjangan Kesehatan Karyawan Korporasi
2. GrabFood
GrabFood adalah layanan pesan antar makanan yang dapat Anda akses dengan menggunakan aplikasi Grab. Salah satu startup food delivery yang masih eksis di Indonesia hingga saat ini.
Guna beradaptasi dengan kondisi pandemi Covid-19, GrabFood menerapkan standar keamanan terpadu untuk layanan pesan-antar makanan.
3. Sayurbox
Sayurbox merupakan sebuah platform online yang mengusung konsep bisnis farm-to-table sebagai penyedia bahan segar dan produk sehat berkualitas langsung dari petani dan produsen lokal Indonesia.
Sistem pemesanan Sayurbox adalah pre-order (pemesanan di awal) untuk menghindari jumlah bahan makanan segar yang terbuang.
Setelah konsumen memesan, Sayurbox akan melakukan pengemasan sesuai jumlah pesanan konsumen dan menginformasikan kepada petani mitra tentang jumlah bahan segar yang harus dipanen.
Di tengah pandemi Covid-19, masyarakat membutuhkan bahan makanan segar dan sehat. Hal ini membutuhkan penyedia layanan yang dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari, seperti produk segar semacam sayur dan buah-buahan.
Kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan himbauan untuk berada di rumah membuat sebagian orang membeli produk segar tersebut secara online, salah satunya dengan menggunakan Sayurbox.
Baca juga: Laptop gaming terbaik
4. Yummybox
Yummybox adalah anak perusahaan dari Yummy Corp yang bergerak di layanan katering daring.
Pada tahun 2019, Yummy Corp resmi mengakuisisi BerryKitchen dan menyatukan aplikasi tersebut dengan Yummybox menjadi satu. Akuisisi ini membuat Yummybox semakin meningkatkan kualitas pelayanannya.
Yummybox dapat menjadi pilihan bagi para pekerja yang melakukan work from home di tengah pandemi Covid-19 untuk mendapatkan makan siang dengan mudah dan cepat, dengan kualitas makanan yang baik.
Salah satu fitur menarik pada Yummybox adalah Food Playlist. Dengan fitur ini, pelanggan akan mendapatkan pengalaman memesan makan siang, seperti bagi para pekerja kantoran, dengan mudah untuk 5 atau 10 hari kerja.
Melalui fitur ini, Yummybox menyiapkan berbagai pilihan menu yang bervariasi, mulai dari budget, premium, healthy, internasional, hingga menu spesial pada waktu-waktu tertentu, seperti Ulang Tahun Jakarta dan Ramadhan.
5. HappyFresh
HappyFresh adalah salah satu startup food delivery yang dikenal di kalangan pelanggan belanja untuk kebutuhan sehari-hari secara daring.
Perusahaan startup penyedia layanan belanja kebutuhan sehari-hari secara daring ini adalah inovasi pertama yang dapat memudahkan pelanggan dalam berbelanja berbagai macam kebutuhan sehari-hari dari supermarket melalui aplikasi mobile dan situs web.
HappyFresh telah memiliki mitra lebih dari 100 pertokoan untuk memberikan variasi pilihan pelanggan.
Aplikasi ini dapat menjadi pilihan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari dengan mudah dan cepat. HappyFresh dapat menjadi solusi alternatif bagi masyarakat yang membutuhkan bahan makanan tanpa perlu keluar dari rumah.
Tentu saja, ini merupakan manfaat yang baik untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga dengan aman.
Pandemi virus Covid-19 telah mengubah cara belanja dan sistem pembayaran masyarakat. Anjuran untuk membatasi kegiatan di luar rumah membuat masyarakat semakin banyak berbelanja online, termasuk membeli bahan makanan.
Baca juga: Nanovest Aplikasi Investasi Saham Amerika dan Kripto Terpercaya
Pandemi Covid-19 ini memberikan dampak positif dan negatif bagi kegiatan bisnis.
Banyak tantangan, banyak juga kesempatan.
Kementerian Komunikasi dan Informatika mencatat bahwa penjualan di platform belanja online meningkat sebanyak 30%.
Alhasil, masyarakat berbelanja secara online.
Wabah ini berpotensi membuat kenaikan permintaan atau penurunan di sektor bisnis startup tertentu. Salah satunya adalah Gojek.
Namun, hal sebaliknya terjadi pada layanan pesan antar makan melalui GoFood yang mengalami kenaikan karena meningkatnya jumlah konsumen yang memesan makanan.
Larangan bagi konsumen untuk tidak melakukan dine-in secara langsung di tempat makan membuat pesan antar makanan secara online menjadi pilihan.
Sekian sharing tentang Startup Food Delivery di Indonesia.
Baca juga: Aplikasi crypto terbaik
Editor: RMGpage.my.id
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow